Minggu, 30 Oktober 2011

Gerakan Kepalang Merahan



Hi,sobat kali aku mau ngebahas sedikit ni tentang gerakan kepalang merahan .....
semoga bermanfaat yo..

Gerakan Kepalangmerahan

“ Suatu gerakan atau perhimpunan yang anggotanya memberikan pertolongan secara sukarela kepada setiap manusia yang sedang menderita tanpa membeda – bedakan bangsa, golongan, agama dan politik “
Berawal dengan pecahnya perang antara pasukan Perancis dan Italia melawanAustria pada tahun 1859 di Solferino (Italia Utara), Henry Dunant seorang pengusaha berkebangsaan swiss dalam rencana perjalanan bisnisnya hendak menemui Kaisar Perancis Napoleon tiba-tiba menyaksikan terjadinya perang tersebut dimana banyak korban perang yang tidak mendapat pertolongan, sehingga timbul ide atau gagasan untuk memberi pertolongan kepada korban perang tersebut dan membatalkan pertemuannya dengan kaisar.
                                Pengalaman selama beberapa hari bergelut di medan perang, ia tuangkan di dalam buku yang ditulisnya pada tahun 1962 bejudul “ A Memory of Solferino “ (Kenangan di Solferino). Buku tersebut berkisah tentang kondisi yang ditimbulkan oleh peperangan dan mengusulkan agar dibentuk satuan tenaga sukarela yang bernaung di bawah suatu lembaga yang memberikan pertolongan kepada orang yang terluka di medan perang
Sehingga terbentuklah Gerakan Kemanusiaan internasional atau Kepalangmerahan internasional



Gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional  terdiri dari tiga kimponen yaitu :
   1. Komite Internasional Palang Merah ( ICRC )
   2. Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah ( IFRC )
   3. Perhimpunan Nasional Palang Merah dan Bulan sabit Merah

1.  I C R C { International Committee of the Red Cross }
Latar Belakang berdirinya :
                               
                                Sebuah Buku kenangan di Solferino (a memory of solferino) ternyata menarik perhatian masyarakat diantaranya 4 orang penduduk Jenewa, yaitu:
     1. General Dufour   2. Dr. Theodore Maunoir 3. Dr. Louis Appia   4. Gustave Moynier
                Empat orang tersebut bersama Henry Dunant membentuk Komite Lima 9 Februari 1863, mereka merintis terbentuknya  Internasional Committee of the Red Cross (ICRC).
Peran dan Tugas ICRC
v  Memelihara dan menyebarluaskan prinsip – prinsip dasar gerakan   palang merah dan bulan sabit merah
v   Memberikan pengakuan terhadap setiap perhimpunan nasional yang baru didirikan
v   Melaksanakan tugas yang di bebankan oleh Konvensi Jenewa dalam melaksanakan HPI ( Hukum Perikemanusiaan Internasional )
v   Setiap saat berupaya sebagai suatu lembaga netral yang melaksanakan kegiatan kemanusiaan terutama pada saat pertikaian bersenjata
v   Menjamin bekerjanya Kantor Pusat Pelacakan yang diterapkan dalam Konvensi Jenewa
v   Membantu melatih petugas kesehatan dan menyediakan alat-alat kesehatan,bekerja denagn perhimpunan nasional,instansi kesehatan militer dan sipil serta pihak lainya.
Kegiatan ICRC :
v  Memberikan bantuan kepada yang terluka,sakit atau personil militer dari kapal karam
v   Mengunjungi tawanan perang
v   Menjamin bahwa orang yang dilindungi diperlakukan sesuai hukum
v   Mengajukan usulan dengan menawarkan jasanya kepada pihak-pihak yang bertikai dengan tujuan melakukan operasi bantuan dan mengunjungi orang-orang yang ditahan sehubungan dengan konflik bersenjata
2. I F R C { INTERNATIONAL Federation of the Red cross and red Cresent }
Latar Belakang berdirinya :
               
Setelah berakhirnya perang dunia I, Ketua Komite Bantuan untuk korban perang Amerika Serikat, Davison, mengajukan proposal tentang pembentukan Liga Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.Akhirnya pada tanggal 5 Mei 1919 terbentuklah Liga Perhimpunan Palang Merah.Di tahun 1991 berubah nama menjadi FEDERASI INTERNASIONAL PERHIMPUNAN PALANG MERAH DAN BULAN SABIT MERAH
Peran dan Tugas Federasi

v  Menggiatkan pembentukan dan pengembangan Perhimpunan Nasional di seluruh dunia. Federasi juga bertindak sebagai perantara, koordinator antara Perhimpunan Palang Merah Internasional.
v  Memberikan saran dan membantu Perhimpunan Nasional dalam meningkatkan, mengkoordinasi Bantuan Internasional untuk korban bencana alam dan para pengungsi di luar daerah pertikaian, seringkali dengan melancarkan permintaan bantuan ke seluruh dunia.
v   Mengembangkan pembentukan rencana Kesiapsiagaan Nasional terhadap bencana alam
v  Menggiatkan dan mengkoordinasi pertukaran gagasan kemanusiaan bagi pendidikan anak dan remaja diantara Perhimpunan Nasional demi membina hubungan baik antara remaja di seluruh dunia.
v  Membantu ICRC menyebarluaskan HPI dan PRINSIP – PRINSIP DASAR GERAKAN PALANG MERAH dan BULAN SABIT MERAH.
Kegiatan IFCR atau Federasi
Terbagi menjadi 2 yaitu ;

v  Penanggulangan Bencana
                 Bekerja sama dengan Perhimpunan Nasional melaksanakan kegiatan bantuan bencana yaitu :
     1. Respon bencana
     2. Pelayanan Nasional/Internasional
     3. Koordinasi antar perhimpunan nasional
     4. Peningkatan Kemampuan melalui pertolongan
     5. Pemulihan dan Perbaikan

v  Kesiagaan Bantuan Bencana
                                Merupakan program bantuan/respon bencana yang bertujuan untuk mendukung Perhimpunan Nasional agar menjadi siap menanggulangi dampak bencana.
                1. Mendukung Perhimpunan nasional dalam pelatihan,tenaga kerja,dan peralatan
                2. Membangun hubungan dengan organisasi kemanusiaan lain
                3. Pelayanan kesehatan masyarakat
                4. Kesejahteraan Sosial
                 





Perhimpunan Nasional

Perhimpunan Nasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah adalah organisasi kemanusiaan yang ada di setiap negara.Masing-masing negara hanya memilki satu perhimpunan nasional dan satu lambang di negaranya.
                contoh : Perhimpunan Nasional di negara Indonesia dikenal dengan PMI ( Palang Merah Indonesia ) yang menggunakan lambang Palang Merah
                Kegiatan Perhimpunan Nasional :
1. Kesiapan dalam bencana/konflik
2. Donor Darah/pencarian donor
3. Bantuan bagi orang tua/cacat
4. Program pembinaan generasi muda

0 komentar:

Posting Komentar